Qurban Berkah dari Meunasah Mesjid: Gotong Royong, Iman, dan Harapan

53 Ekor Sapi dan beberpa ekor Kambing

BERANDA57 Dilihat

Lhokseumawe,|Bijeh con _ Suasana Idul Adha terasa begitu hangat di Gampong Meunasah Mesjid, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe. Sebanyak 53 ekor sapi dan beberapa ekor kambing disembelih dalam pelaksanaan qurban yang merata di seluruh dusun dalam gampong ini.7 Juni 2025

Seluruh kegiatan dilakukan secara gotong royong dan penuh kekeluargaan, mulai dari pembersihan lokasi, proses penyembelihan, hingga pembagian daging qurban kepada seluruh warga.

Pelaksanaan qurban dikoordinir langsung oleh para Kepala Dusun dan Imam Dusun, yang telah membentuk panitia di tiap-tiap wilayah. Daging qurban dibagikan melalui sistem kupon kepada warga yang telah terdata. Meski jumlah hewan qurban tahun ini mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya, semangat kebersamaan tetap terasa kuat.

Sekretaris Desa (Sekdes) Diki Wahyudi yang Juga Plt Gusyik Gampong Meunasah Mesjid menjelaskan bahwa sumber hewan qurban berasal dari arisan qurban per dusun, sebuah sistem kebersamaan yang telah berlangsung beberapa tahun terakhir. “Tahun ini memang ada sedikit penurunan jumlah hewan qurban, salah satu penyebabnya adalah kondisi ekonomi warga yang belum sepenuhnya pulih,” ujar beliau

Namun, di beberapa dusun, justru terjadi peningkatan. Tgk Dibangka Jamaludin, Kepala Dusun Tgk Dibangka, menyebutkan bahwa tahun ini mereka berhasil menyembelih 8 ekor sapi dan 3 ekor kambing, meningkat dari 6 ekor sapi tahun lalu. “Semua proses dilakukan secara gotong royong, namun tetap terorganisir. Setiap kelompok punya tugas masing-masing—ada yang bertugas menyembelih, mencincang, hingga membungkus daging dalam plastik untuk dibagikan kepada warga penerima kupon,” jelasnya. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh warga yang telah ikut serta dalam arisan qurban dan berharap ke depan lebih banyak warga yang berpartisipasi.

Salah satu warga, Nanda Firmansyah, anggota arisan qurban dusun, mengaku bersyukur dapat ikut berqurban tahun ini. “Lewat sistem arisan, kami merasa lebih ringan. Setoran dilakukan setiap bulan, totalnya Rp2.750.000 per orang untuk satu ekor sapi. Tidak terasa berat, tapi hasilnya besar untuk kebersamaan,” ungkapnya dengan penuh rasa syukur.

READ  Dinsos Aceh Hadiri Rapat Paripurna Pembentukan Fraksi DPRA

Nanda pun mengajak warga lainnya agar ikut memeriahkan Idul Adha dengan bergabung dalam arisan qurban dusun, karena selain mempererat ukhuwah, juga menjadi solusi praktis untuk berqurban bersama.[mh]

Apakah Anda ingin versi ini juga dijadikan dalam bentuk pamflet, berita media, atau postingan media sosial? Saya bisa bantu format sesuai kebutuhan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *